dinkesmerangin.org – Jika Anda sering melewatkan waktu tidur di malam hari, mungkin sekarang adalah waktu yang tepat untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut. Pasalnya, begadang atau kurang tidur dapat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk kulit wajah. Ya, kurang tidur mempunyai beberapa dampak buruk bagi kesehatan kulit wajah Anda.

Akibat Kurang Tidur Bagi Wajah

Para profesional menyarankan orang dewasa untuk tidur setidaknya 7-9 jam setiap malam. Namun ada sebagian orang yang tidak mampu melaksanakannya. Sebenarnya menjaga kesehatan kulit wajah merupakan salah satu keuntungan dari tidur yang cukup.

Ya, kemungkinan besar Anda sudah mengikuti rutinitas perawatan kulit wajah setiap malam. Ini memerlukan pembersihan wajah, penggunaan krim malam, dan penggunaan lotion wajah yang dirancang khusus untuk wajah Anda. Namun jika Anda kurang tidur, menggunakan produk perawatan kulit akan terasa percuma.

Di satu sisi, kurang tidur berdampak lebih dari sekedar kesehatan fisik dan mental seseorang. Menurut laporan, terlalu sedikit tidur juga dapat menyebabkan sejumlah masalah pada kulit wajah Anda. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mewaspadai akibat kurang tidur pada wajah Anda.

Berikut ini akibat yang akan ditimbulakan jika sering begadang:

1. Memicu Jerawat di Wajah

Kurang tidur bisa saja Anda alami jika jadwal tidur Anda kacau. Akibatnya, jika hal ini terjadi, kesehatan mental Anda bisa terpengaruh sehingga menyebabkan Anda secara tidak sadar mengalami stres dan depresi. Jumlah hormon kortisol dalam tubuh meningkat akibat stres akibat efek samping kurang tidur.

Tubuh yang memiliki terlalu banyak kortisol akan membuatnya rentan mengalami peradangan, termasuk peradangan kulit. Jika iya, Anda berisiko lebih tinggi terkena jerawat di wajah.

Oleh karena itu, tak heran jika salah satu dampak kurang tidur pada wajah adalah munculnya jerawat. Selain efek lainnya, hormon kortisol juga dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak pada wajah. Jerawat yang sudah ada akan semakin parah akibat kondisi ini.

2. Menimbulkan Kantung Mata Besar

Pembuluh darah tipis di bawah mata setiap orang sebenarnya ada. Pembuluh darah Anda akan membesar dan menghitam secara alami setiap kali Anda sulit tidur, lelah, atau mengalami insomnia. Gara-gara kurang tidur, timbullah kantung mata di wajah.

Tak hanya itu, saat kurang tidur, mata Anda sering kali terlihat bengkak. Investigasi pada tahun 2016 menemukan bahwa jaringan lunak di sekitar mata menahan cairan, yang menyebabkan hal ini. Namun, jika Anda mengonsumsi makanan asin atau mengandung garam sebelum tidur, hal ini juga bisa terjadi.

Artinya, semakin sering Anda tidak tidur pada malam hari, pembuluh darah di bawah mata Anda akan semakin terlihat. Salah satu dampak kurang tidur pada wajah adalah ini.

3. Menyebabkan Wajah Terlihat Lebih Tua

Mereka akan tampak 10 tahun lebih tua dari usia sebenarnya jika mereka memiliki pola tidur yang buruk atau insomnia di malam hari. Oleh karena itu, kurang tidur menyebabkan kulit wajah menjadi kendur dan kerutan semakin dalam.

Produksi kolagen oleh tubuh terjadi secara normal. Saat Anda sedang tidur, zat ini membantu menjaga kulit Anda, termasuk kulit wajah Anda, tetap sehat dan meremajakan. Kolagen akan menunda timbulnya penuaan dini pada tubuh dengan mencegah berkembangnya kerutan di wajah.

Tubuh tidak dapat memproduksi kolagen dalam jumlah normal ketika tidur terganggu. Akibat terlalu sedikit tidur, kerutan di wajah semakin bertambah. Anda tidak ingin terlihat lebih tua dari teman-teman Anda hanya karena kurang tidur, bukan?

4. Membuat Wajah Menjadi Kusam

Kurang tidur berdampak membuat kulit wajah tampak kusam. Ya, kurang tidur akan membuat kulit tampak kusam atau tidak bernyawa. Hal ini terjadi karena kurang tidur melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda. Akibatnya, kemungkinan terjadinya peradangan kulit lebih tinggi.

Produksi kolagen dan asam hialuronat, yang keduanya diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit, terpengaruh oleh hal ini. Oleh karena itu, kulit akan tampak kusam jika semakin sedikit asam hialuronat yang diproduksi tubuh.

Konsumsi Makanan Ini Bagi Yang Kurang Tidur

Meski Anda kurang tidur, mengonsumsi makanan yang tepat dapat meningkatkan energi tubuh. Anda bisa mencoba mengonsumsi makanan yang bervariasi, seperti saat kurang tidur.

1.Ikan

Cobalah makan lebih banyak ikan jika Anda kurang tidur. Pasalnya, kandungan minyak ikan yang tinggi dapat membantu tubuh menjadi lebih berenergi dan menambah tenaga. Ikan laut seperti salmon, tuna, dan sarden menjadi salah satu pilihan yang bisa Anda coba santap. Kandungan lemak tak jenuh dan protein pada makanan ini mampu memberi Anda lebih banyak energi dan memperpanjang rasa kenyang. Selain itu, lemak tak jenuh mampu meningkatkan fungsi otak, meningkatkan konsentrasi, dan menjaga kestabilan mood meski tubuh sedang kelelahan.

2. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan juga mengandung lemak tak jenuh. Mengonsumsi makanan tersebut juga dapat membantu mencegah peningkatan hormon stres yang terjadi ketika seseorang kurang tidur.

3. Gandum Utuh

Saat Anda kurang tidur, Anda tetap bisa mengonsumsi makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh atau dikenal dengan gandum utuh. Jenis makanan ini membantu menekan keinginan untuk makan berlebihan saat tubuh sedang lelah. Selain memasok lebih banyak energi bagi tubuh, nilai gizi gandum utuh juga bermanfaat. Anda bisa mencoba makan roti gandum atau oatmeal.

4. Telur

Putih telur ternyata bermanfaat dikonsumsi saat tubuh sedang kurang tidur. Sel-sel otot mengalami stres ketika Anda kurang tidur, yang dapat membuat Anda lebih cepat merasa lelah. Karena dapat menjaga kesehatan pembuluh darah dan mencegah kenaikan tekanan darah, kandungan EPA dan DHA pada putih telur dapat menjadi obatnya.

5. Buah-buahan

Kurang tidur biasanya membuat Anda lebih menginginkan makanan manis. Oleh karena itu Anda bisa memuaskannya dengan mengonsumsi buah-buahan agar lebih sehat. Gula alami buah biasanya lebih aman dan dapat mendukung peningkatan tingkat energi. Usahakan untuk mengonsumsi buah yang manis dan kaya nutrisi, seperti mangga.

Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi blueberry yang kaya akan antioksidan. Imunitas tubuh bisa diperkuat dan dijaga dengan bantuan nutrisi ini. Risiko penyakit yang disebabkan oleh penurunan kekebalan akibat kurang tidur dapat dikurangi dengan cara ini. Buah jenis ini tidak hanya rasanya enak dan penuh manfaat bagi kesehatan, tetapi juga merupakan pilihan yang baik untuk dimakan saat Anda kurang tidur.