dinkesmerangin.org – Ambeien atau wasir merupakan salah satu kondisi yang cukup umum tetapi seringkali tidak nyaman untuk dibicarakan. Ambeien adalah pembengkakan pembuluh darah di rektum dan anus yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan kadang-kadang pendarahan. Artikel ini akan menjelaskan secara detail tentang apa itu ambeien, faktor-faktor yang menyebabkannya, serta berbagai metode penanganan yang ada.

Ambeien adalah pelebaran vena di sekitar anus atau bagian bawah rektum yang mirip dengan varises. Terdapat dua jenis ambeien: internal yang terjadi di dalam rektum dan eksternal yang terjadi di bawah kulit di sekitar anus.

Penyebab AmbeienBerikut ini adalah beberapa penyebab umum dari ambeien:

  1. Tekanan pada Pembuluh Darah: Tekanan berlebihan pada pembuluh darah di daerah panggul dan rektum dapat menyebabkan pembengkakan.
  2. Duduk Terlalu Lama: Duduk dalam jangka waktu lama, terutama di toilet, dapat meningkatkan tekanan pada vena rektum.
  3. Konstipasi atau Diare Kronis: Kedua kondisi ini dapat menyebabkan tegangan berlebih saat buang air besar.
  4. Kehamilan: Kehamilan meningkatkan tekanan di panggul dan bisa menyebabkan pembentukan ambeien.
  5. Faktor Genetik: Risiko ambeien bisa meningkat jika keluarga memiliki riwayat kondisi yang sama.

Gejala AmbeienBeberapa gejala yang sering dialami oleh penderita ambeien antara lain:

  • Pendarahan saat buang air besar: Darah merah terang pada tinja, kertas toilet, atau di toilet.
  • Rasa gatal atau iritasi di area anus.
  • Nyeri atau ketidaknyamanan, terutama saat duduk atau buang air besar.
  • Pembengkakan di sekitar anus.

Diagnosis Ambeien:
Diagnosis ambeien biasanya dapat dilakukan melalui pemeriksaan fisik. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan rektal dengan sarung tangan untuk mendeteksi adanya pembengkakan. Untuk kasus ambeien internal, prosedur seperti anoskopi, sigmoidoskopi, atau kolonoskopi mungkin diperlukan.

Pengobatan Ambeien

Pengobatan ambeien bergantung pada tingkat keparahannya dan meliputi:

  1. Perubahan Gaya Hidup:
    • Meningkatkan asupan serat dan air untuk melembutkan tinja dan mengurangi tegangan.
    • Olahraga teratur untuk membantu mencegah konstipasi.
    • Menghindari duduk atau berdiri untuk waktu yang lama.
  2. Pengobatan Rumahan:
    • Kompres es atau mandi air hangat untuk meredakan gejala.
    • Menggunakan krim hemoroid atau supositoria yang mengandung hidrokortison.
  3. Prosedur Medis:
    • Ligasi pita karet: Mengikat dasar ambeien internal untuk memutus aliran darah ke ambeien tersebut.
    • Sclerotherapy: Injeksi larutan kimia ke dalam ambeien untuk mengecilkan pembuluh darah.
    • Koagulasi inframerah: Menggunakan panas inframerah untuk mengerutkan ambeien.
  4. Pembedahan:
    • Hemoroidektomi: Pengangkatan ambeien yang parah.
    • Hemoroidopexi stapled: Prosedur yang mengangkat jaringan berlebih dan menstapel kembali jaringan di tempatnya.

Pencegahan Ambeien

  • Menjaga Kebiasaan Buang Air Besar yang Sehat: Jangan tahan buang air besar dan jangan mengejan berlebihan.
  • Latihan Kegel: Untuk menguatkan otot-otot di sekitar panggul.
  • Mengelola Berat Badan: Kegemukan dapat meningkatkan risiko ambeien.

Meskipun ambeien bisa menjadi kondisi yang sangat mengganggu, sebagian besar kasus dapat dikelola dengan perubahan gaya hidup dan pengobatan di rumah. Pemahaman yang baik tentang penyebab dan pencegahan merupakan kunci untuk mengatasi masalah ini.

Jangan biarkan ambeien mengganggu kualitas hidup Anda. Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda dapat mengurangi risiko dan mengatasi masalah ini. Jika gejala berlanjut atau memburuk, konsultasi dengan dokter adalah sangat penting untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kategori: Health